Kamis, 24 Februari 2011

Love? Does that thing really exist?

Dulu saya percaya dengan kata-kata ''CINTA'' tapi sekarang udah nggak lagi! Saya tahu orang-orang bisa saling suka dan saling sayang, tapi saya sama sekali udah nggak percaya dengan adanya ‘love’ atau yang disebut cinta itu. Saya sudah cukup banyak melihat rumah tangga orang-orang yang tidak harmonis. Saya sudah cukup banyak melihat banyak pasangan ntah itu pacaran, tunangan, atau bahkan suami istri pun berpisah. Dan menurut saya itu sama sekali bukan cinta. Itu bukan ‘love’. Orang dapat dengan mudah mengatakan ‘aku cinta kamu’ atau ‘aku sayang kamu’ dan biasanya ditambahkan dengan embel-embel ‘sekarang dan selamanya’. Menurut saya itu BULSHITT!! Orang dapat dengan mudah melupakan apa yang dikatakannya. Ketika hati mulai bosan, orang dapat dengan seenaknya memutuskan sebuah hubungan tanpa memikirkan perasaan pasangannya. Tidak ada cinta yang abadi di dunia itu. Dan kalo emang ada itu mustahil terjadi. Orang itu pun pergi meninggalkan saya. Dan 1 hal yang saya benci lagi dari cowok adalah ketika mereka akan meninggalkan pasangannya, mereka akan berkata “aku yakin kamu pasti menemukan yang lebih baik dari aku”. Hello? Hati dia di mana? Selama ini saya sabar banget nungguin dia. 10 bulan saya menjomblo hanya karena menunggu cinta dari dia. Tapi ternyata harapan saya itu nggak terkabulkan. Benci banget kalo udah tau kejadiannya bakalan seperti ini. Hati saya seperti terpecah-pecah, remuk-remuk pokoknya serasa pengen mati aja deh. Dia datang dan pergi seenaknya aja dari hati saya tanpa memikirkan perasaan saya yang sudah lama menantinya dan menyayanginya. Kata orang, ‘love’ itu menyakitkan. Ternyata memang benar. Mungkin lebih enak sakit gigi daripada sakit hati. Saya sudah merasakan hal itu. Sakit yang nggak bisa diungkapkan dnegan kata-kata. Sakit yang bisa membuat kamu bengong saja. Sakit yang bisa membuat kamu tiba-tiba menangis karena teringat akan sesuatu. Sakit yang membuat kamu tidak ingin melakukan apa-apa.
Apa makna kata-kata yang dia ucapkan? Apakah ucapan itu sembari keluar begitu saja dari mulutnya kemudian dilupakan? Apakah kata-kata tersebut diucapkan hanya untuk membuat pasangannya senang?
Sungguh cowok itu makhluk yang menyebalkan dan tidak bisa dipercayai!!!

Cowok playboy bisanya GOMBAL doang tapi omongannya BULSHIT

Playboy atau buaya darat? Sama saja lah, itu adalah cowok yang suka mempermainkan cewek atau pacarnya lebih dari 1. Dalam artikel ini saya pengen kasih tau kamu para cewek-cewek, ciri-ciri cowok playboy apa aja. sih? Contohnya seperti : icon smile Ciri ciri Cowok Playboy
1. Wajah cukup meyakinkan.
Sedikit sekali ada cowok playboy dengan tampang pas pasan apalagi minus di bawah rata-rata. Kebanyakan dari mereka memiliki tampang yang meyakinkan bahkan masuk kategori ganteng. Memang itulah syarat utama menjadi cowok playboy. Tapi tentu tidak semua cowok ganteng itu playboy. Salah satu cowok ganteng yang bukan playboy adalah saya. hehehe….
2. Ada banyak kenalan cewek
Kenal dengan banyak cewek adalah hal biasa bagi cowok sejenis ini. Secara, hobinya emang gonta ganti cewek kan..? Bermain-main dengan cewek. Dia punya koleksi cewek yang segudang jumlahnya. Hati-hati kalau dengan cowok seperti ini.

3. Jago dalam merayu cewek
Barangkali kemampuan alami sang cowok playboy. So, buat para cewek hati-hati terhadap Ciri ciri cowok yang pinter bikin cewek-cewek kelenger dan semaput dengan segala jurus rayuan gombalnya. Pastinya dia melakukan hal yang sama kepada setiap cewek. bukan kamu saja. Jangan sampai terjebak dengan semua rayuannya.
4. Bekas pacar ada di mana-mana
Salah satu ciri cowok playboy ialah sering gonta ganti cewek. Makanya, nggak heran kalau mereka punya banyak mantan pacar. Bayangin kala dia sebulan dua kali ganti pacar, berarti dalam satu tahun dia punya 24 mantan pacar. Bagaimana kalau 10 tahun dia berpetualang sebagai cowok playboy..? 240 mantan pacarnya, hahaha….. Fantastis..!
5. Menyembunyikan cerita cinta masa lalunya.
Tentu saja si cowok jarang sekali bercerita tentang kisah cintanya ke cewek lain. Terutama sama calon korbannya. Satu hal bodoh kalau dia harus bercerita tentang 24 mantan pacar dalam setahun. Kalau pun dia bercerita, biasanya hanya rekayasa untuk meraih simpati si cewek.
6. Cukup dikenal dengan sebutan “Playboy”
Sehebat apa pun seorang palyboy menyembunyikan jati dirinya, tetap saja semua orang tahu bahwa dia seperti itu. Semua orang mengenal dia sebagai seorang playboy yang suka gonta ganti pacar. Jadi, hati hati kalau kamu menemukan cowok yang dicap sebagai cowok playboy oleh lingkungannnya. Bisa jadi itu adalah benar adanya. Kamu jangan menutup mata. Kebanyakan cewek yang terjebak, karena dia terlalu terpesona, dan akhirnya menutup mata dan telinga dari lingkungannya. Setelah tahu yang sebenarnya baru deh, nyesel
7. Gampang mengungkapkan kata “Cinta”
Cowok cowok playboy sangat mudah untuk mengumbar kata kata “i love u” Hati hati kalau kamu menemukan dengan ciri ciri seperti ini. Bisa jadi dia seorang playboy.

Oh no temen gue PENUSUK loh

Menurut saya, istilah ‘teman’ saat ini sudah mengalami perluasan makna (generalisasi). Bahkan dua orang yang tidak saling mengenal, tak pernah bertatap muka, juga tak pernah ada interaksi sebelumnya dapat disebut ‘teman’ hanya karena permohonan ‘pertemanan’ di situs jejaring sosial seperti Facebook telah di-approve oleh si empunya FB.
Ok. Lalu, bedanya dengan teman baik? Jelas beda lah.. Saya mengenal beberapa orang di sekitar saya. Yang menyempatkan diri menemani saya menikmati kopi di coffee-shop, menanggapi bawel dan ribetnya curhat saya, membawakan makanan karena yakin tak akan mampu membuat saya meninggalkan deadline, tiba-tiba datang dengan satu kotak es krim saat saya sedih, pun juga ada yang bersedia menemani saya nonton konser jazz walaupun selera musiknya hardcore. Di saat yang sama, mereka tak pernah ragu menjewer telinga saya saat saya merajuk pergi ke resto seafood karena tahu akan vonis alergi yang saya dapat sejak tahun lalu. Memarahi saya habis-habisan saat sifat pelupa saya kambuh. Mereka bahkan bisa dengan terang-terangan mengkritik sikap yang patut dan tidak patut saya lakukan. Untuk mereka, orang-orang terbaik di kehidupan saya, saya menyebut mereka : teman baik.
Saya selalu percaya, semua orang dilahirkan sebagai orang baik. Salah satu keyakinan saya yang membuat teman-teman baik saya selalu was-was :D Namun hidup bukan negeri dongeng. Banyak tokoh antagonis di luar sana. Awalnya sih sempat syok bertemu dengan orang-orang seperti itu. Namun lama-lama, biasa saja. Cerita tentang beberapa teman yang tidak baik pun sering terdengar di telinga, termasuk tentang teman-teman yang ‘MENUSUK DARI BELAKANG’. Yang paling sering terjadi, biasanya teman-teman tipe ini BERMUKA DUA. Di DEPAN kita, semua tampak biasa saja bahkan terkesan ‘MANIS’. Tapiiiii, kalau di BELAKANG kita sukanya malah HOBI NGOMONGIN KITA, MEMBUKA AIB-AIB KITA. Dan ternyata tidak sedikit orang-orang yang seperti itu. Mungkin karena kebiasaan, atau juga karena tak pernah diingatkan. Yang kasihan jelas si korban yang kepercayaannya disalahgunakan ini. Aduh sinetron banget deh.
Bagaimana menghadapi teman ‘PENUSUK’ seperti ini?
Sabaaaaar!! Hehe. Mungkin, orang-orang seperti ini memang diciptakan untuk menguji tingkat kesabaran kita. Jangan langsung mengumbar emosi untuk menyerang mereka yang telah menyakiti hati. Tenangkan diri dulu, kemudian.. setelah cukup tenang, mampu mengendalikan emosi, dan berpikir jernih.. Coba ajak ketemuan si teman-tukang-tusuk (TTT) ini. Bukan untuk mencaci maki atau menjambak-jambak rambutnya. Tapi konfirmasi tentang tindakan TTT itu. Kalau kita teman yang baik, ingatkan si TTT bahwa apa yang dilakukannya salah. Jika si TTT meminta maaf dan berjanji untuk tidak mengulanginya, berikan TTT kesempatan kedua untuk memperbaiki diri. Tapi kalau si TTT malah sok-ga-tau-apa-apa, haduuu.. tinggalkan saja teman seperti itu.
Thanks God, saya dikelilingi teman-teman baik :)

Munafik (-___-)

Yah munafik, ketercelaan sudah sangat jelas, dan tanda-tandanya juga sudah banyak disebutkan, tidak ada yang membela kemunafikan atau bahkan malah menganjurkan, karena secara naluri semua orang sudah sangat membenci sang bermuka dua ini (munafik), hanya tulisan ini saja yang agak nyerempet membela kemunafikan.
Hahh… yang benar saja membela kemunafikan? Haha
Bukan secara hukum! Karena sesuatu yag sudah tercatat jelas di qur’an maupun hadistnya kagak bisa diganggu gugat lagi. Dan jelas hukum ketercelaannya orang-orang munafik, yang dijanjikan dengan siksaan yg pedih. Dan berbahayanya orang-orang munafik ini juga sudah banyak diceritakan, sebagai musuh dalam selimut yg bisa menikam kita kapan saja, tentu menambahkan ketercelaan orang munafik ini.
Sisi ini lebih kepada sebuah kritik kepada orang-orang yang sangat anti terhadap kemunafikan ini, bahkan melebihi kebenciannya terhadap keburukan yang lain, dan inti masalahnya, biasanya pemberian predikat munafik ini justru kepada orang yang keislaman sangat kelihatan, dan dianggap punya pengetahuan agama yang lebih, orang yang awam atau malah orang kafir tidak akan disebut munafik karena memang sudah kelihatan jelas ketercelaannya. Karena itu pemberian predikat munafik ini sangat rumit sekali, tidak bisa asal diberikan, salah-salah kita justru berbuat fitnah.

Rabu, 23 Februari 2011

True love is a lie

Adakah seorang insan yang mengerti
Apakah arti kehidupan ini?
Pernah kucari arti cinta sejati
Namun yang kutemui hanyalah mimpi
Suatu mimpi kosong yang tak bertepi
Apakah salah hati ini
Ingin memiliki sebuah cinta sejati
Apakah arti sebuah persahabatan sejati
Apakah itu juga sebuah mimpi..?
Jika benar
Apalah arti semua ini
Sudah banyak hari kujalani
Tanpa suatu tujuan yang pasti
Semua seakan hanyalah ilusi
Ilusi yang tiada memiliki arti
Namun akhirnya satu hal kusadarihanya
Tuhan yang sungguh mengerti
Tentang semua arti kehidupan ini
Kekosongan hati ini
Tidak lagi diisi dengan benci
Tak ada yang lebih murni
Dari kesucian cinta Ilahi

Love story

Cinta adalah sebuah perasaan yang diberikan oleh Tuhan pada sepasang manusia untuk saling (saling mencintai, saling memiliki, saling memenuhi, saling pengertian). Cinta itu sendiri sama sekali tidak dapat dipaksakan, cinta hanya dapat brjalan apabila ke-2 belah pihak melakukan “saling” tersebut maka cinta tidak dapat berjalan apabila mereka mementingkan diri sendiri. Karena dalam berhubungan, pasangan kita pasti menginginkan suatu perhatian lebih dan itu hanya bisa di dapat dari pengertian pasangannya.
Cinta adalah memberikan kasih sayang bukannya rantai. Cinta juga tidak bisa dipaksakan dan datangnya pun kadang secara tidak di sengaja. CInta indah namun kepedihan yang ditinggalkannya kadang berlangsung lebih lama dari cinta itu sendiri. Batas cinta dan benci juga amat tipis tapi dengan cinta dunia yang kita jalani serasa lebih ringan.
Cinta itu perasaan seseorang terhadap lawan jenisnya karena ketertarikan terhadap sesuatu yang dimiliki oleh lawan jenisnya (misalnya sifat, wajah dan lain lain). Namun diperlukan pengertian dan saling memahami untuk dapat melanjutkan hubungan, haruslah saling menutupi kekurangan dan mau menerima pasangannya apa adanya, tanpa pemaksaan oleh salah satu pihak. Berbagi suka bersama dan berbagi kesedihan bersama.
Cinta itu adalah sesuatu yang murni, putih, tulus dan suci yang timbul tanpa adanya paksaan atau adanya sesuatu yang dibuat-buat, Menurut saya pribadi cinta itu dapat membuat orang itu dapat termotivasi untuk melakukan perubahan yang lebihb aik daripada sebelum ia mengenal cinta itu. Cinta itu sesuatu yang suci dan janganlah kita menodai cinta yang suci itu dengan ke-egoisan kita yang hanya menginginkan enaknya buat kita dan ndak enaknya buat kamu. TIPS; untuk mengawetkan cinta dibutuhkan PENGERTIAN!
Suatu perasaan terdalam manusia yangmembuatnya rela berkorban apa saja demi kebahagiaan orang yang dicintainya. Pengorbanannya itu tulus, tidak mengharap balasan. Kalau misalnya memberi banyak hadiah ke seseorang tapi dengan syarat orang itu harus membalasnya dengan mau jadi kekasihnya, itu bukan cinta namanya. CInta tidak bisa diukur dengan materi ataupun yang berasal dari dunia fana. Dan percayalah… cinta terbesar biasanya selalu datang dari ibu kandung, bukan dari pacar (sebab cinta pacar bisa luntur suatu saat atau setelah menikah kelak).
Cinta, membuat bahagia, duka ataupun buta. Cinta itu penuh pengorbanan, kepahitan, keindahan dan kehangatan. Cinta adalah sebuah keinginan untuk memberi tanpa harus meminta apa-apa, namun cinta akan menjadi lebih indah jika keduanya saling memberi dan menerima, sehingga kehangatan, keselarasan dan kebersamaan menjalani hidup dapat tercapai. CInta adalah kata yang memiliki banyak makna, bergantung bagaimana kita menempatkannya dalam kehidupan. Ai wa atatakai koto da.
Cinta itu bisa membuat orang buta akan segalanya hanya demi rasa sayang terhadap sang kekasih. Kita juga tau apa maknanya cinta itu. Cinta psti bisa membuat orang merasakan suka dan duka pada waktu yang sama ketika kita berusaha mendapat kebahagiaan bersama. Jadi bukanlah kebahagiaan untuk kita sendiri. Meskipun demikian kita jangan samapi salah langkah agar tidak menuju kesengsaraan. Lakukanlah demi orang yang kamu kasihi agar kau tidak merasa sia-sia tanpa guna. Karena hal itulah yang membuat hidup menjadi lebih hidup.

My first love leave me alone

Berawal dari facebook kami berkenalan secara tak sengaja. Kami saling berngobrol atau dengan kata lain '' chat '' lewat facebook, tak lama kemudian dia meminta nomer hpku secara tiba22. Dengan senang hati pun saya memberikannya. Setelah itu kami sering dan mungkin bisa di bilang hampir setiap waktu kami berkomunikasi, bercerita, dan kami menjadi teman yang baik satu sama lainnya. Ku ingat betul kejadian waktu itu yang menurutku itulah hari di mana saya dan dia bertemu, jalan, dan bercanda tawa bersama dan dia katakan cinta kepadaku. Tuhan betapa bahagianya diriku saat itu. Tanpa keraguan dari diriku, saya menerimanya menjadi seseorang yang berarti di hidupku. Ku lalui hari22ku bersamanya, membuka lembaran baru yang ku harapkan akan sangat berarti di dalam hidupku dan perjalanan cintaku. Dia selalu mengatakan janji bahwa dia akan menjagaku, mencintaiku, menyayangiku sepenuh dan setulus hatinya, dan juga tidak meninggalkanku dalam keadaan apapun. Tapi semuanya palsu setelah ku tahu dirinya mencintai diri yang lain selain diriku ini. Ku sadari kepedihan itu. Ku tangisi kekecewaan itu. Hubunganku tak bertahan lama. Kekecewaan itu selalu muncul di diriku. Bayangan dirinya selalu menggerogoti pikiranku. Tak dapat ku menyangkalkan kebohongan dari diriku bahwa saya masih tetap mencintainya sama sampai saat ini. Hari22 dapat ku lewati tanpa dirinya lagi. Sebenarnya sangat berat untuk melupakan dan pergi dari hidupnya. Tapi apalah dayaku ini, tidak bisa berbuat apa22. Hari demi hari waktu demi waktu jam demi jam menit demi menit detik demi detik ku laluinya tanpa kehadiran dirinya dan cintanya. Bisa ku rasakan bekas luka yang tertuang di hatiku, tanpa obat yang mujarab untuk bisa menyembuhkannya. Lama22 saya melupakannya. Perasaan ku terhadapnya menjadi pudar sedikit demi sedikit. Di saat saya melupakannya dia muncul kembali di kehidupanku. Membawa sejuta kenangan manis yang pernah ku alami bersama. Namun mungkin tuhan berkehendak lain. Di saat saya kembali mencintainya , dia pergi jauh meninggalkanku. Baru ku sadari bahwa dirinya telah tiada. Bisa ku rasakan air mataku jatuh mengalir di pipiku. Dia pergi jauh, pergi ke alam sana di mana dia bisa melihatku dari kejauhan. Mungkin tuhan lebih menyayangi dia sehingga tuhan memanggilnya untuk menemaninya di sisi-Nya.

Teman adalah teman, Tanpa teman hidup adalah sepi

Teman adalah hadiah dari yang di atas buat kita. Seperti hadiah, ada yang bungkusnya bagus dan ada yang bungkusnya jelek. Yang bungkusnya bagus punya wajah rupawan, atau kepribadian yang menarik. Yang bungkusnya jelek punya wajah biasa saja, atau kepribadian yang biasa saja, atau malah menjengkelkan. Seperti hadiah, ada yang isinya bagus dan ada yang isinya jelek. Yang isinya bagus punya jiwa yang begitu indah sehingga kita terpukau ketika berbagi rasa dengannya, ketika kita tahan menghabiskan waktu berjam-jam, saling bercerita dan menghibur, menangis bersama, dan tertawa bersama. Kita mencintai dia dan dia mencintai kita. Yang isinya buruk punya jiwa yang terluka. Begitu dalam luka-lukanya sehingga jiwanya tidak mampu lagi mencintai, Justru karena ia tidak merasakan cinta dalam hidupnya. Sayangnya yang kita tangkap darinya seringkali justru sikap penolakan, dendam, kebencian, iri hati,kesombongan, amarah, dll. Kita tidak suka dengan jiwa-jiwa semacam ini dan mencoba menghindar dari mereka. Kita tidak tahu bahwa itu semua BUKAN-lah karena mereka padadasarnya buruk, tetapi ketidakmampuan jiwanya memberikan cinta karenajustru ia membutuhkan cinta kita, membutuhkan empati kita, kesabaran dan keberanian kita untuk mendengarkan luka-luka terdalam yang memasung jiwanya. Bagaimana bisa kita mengharapkan seseorang yang terluka lututnya berlari bersama kita? Bagaimana bisa kita mengajak seseorang yang takut air berenang bersama? Luka di lututnya dan ketakutan terhadap airlah yang mesti disembuhkan, bukan mencaci mereka karena mereka tidak mau berlari atau berenang bersama kita. Mereka tidak akan bilang bahwa "lutut" mereka luka atau mereka "takut air", mereka akan bilang bahwa mereka tidak sukaberlari atau mereka akan bilang berenang itu membosankan dll Itulah cara mereka mempertahankan diri. Mereka akan bilang:"Menari itu tidak menarik""Tidak ada yang cocok denganku""Teman-temanku sudah lulus semua""Aku ini buruk siapa yang bakal tahan denganku" "Kisah hidupku membosankan" Mereka tidak akan bilang:"Aku tidak bisa menari""Aku membutuhkan kamu denganku""Aku kesepian""Aku butuh diterima" "Aku ingin didengarkan" Mereka semua hadiah buat kita, entah bungkusnya bagus atau jelek,entah isinya bagus atau jelek. Dan jangan tertipu oleh kemasan. Hanya ketikakita bertemu jiwa dengan jiwa, kita tahu hadiah sesungguhnya yang sudahdisiapkanNya buat kita.